Pada lab kali ini saya akan membahas tentang routing static
pada cisco dimana ini digunakan untuk menghubungkan beberapa network yang
berbeda. Untuk pemahaman lebih lanjut mari kita coba untuk konfigurasi, pada
lab kali ini saya akan menggunakan topologi seperti pada gambar di bawah ini :
Sebelum kita konfigurasikan routing ktia konfigurasikan IP
address terlebih dahulu seperti pada gambar di bawah ini :
Setelah selesai konfigurasi IP address coba anda lakukan ping ke antar PC. seperti pada gambar di bawah ini :
Anda lihat pada gambar di atas bahwa ping antar pc tidak bisa
dilakukan karena pada router belum terdapat routing table mengenai network yang
di tuju. oleh karena itu kita harus menambahkan routing table pada router
supaya router dapat mengenali netwok yang dituju. untuk melihat apakah router
sudah memiliki routing table apa belum anda bisa menggunakan perintah di bawah
ini :
Setelah anda lihat pada gambar di atas teelihat bahwa tidak
ada routing table mengenai network 192.168.2.0 oleh karena itu kita harus
menambahkan network tersebut ke dalam routing table. Untuk menambahkan routing
talbe anda dapat menggunakan perintah seperti pada gambar di bawah ini :
Perhatikan gambar diatas terlihat bahwa kita harus
menyertakan subnetmask dan setelah itu masih ada ip, ip setelah subnet tersebut
adalah gateway yang dituju, dalam hal ini adalah jalur yang akan dilalui router
pertama kali jika ingin menuju ke network yang ingin di tuju. Jika sudah anda
coba lakukan ping dan lihat hasilnya :
Setelah itu cek pada table routing
pada masing – masing router, pasti ada entry routing static














